Pertama saya menggunakan Kaspersky Internet Security 2010 versi demo 30 hari, kemudian setelah dicoba untuk melakukan scan pada beberapa komputer yang terindikasi diserang virus, saya merasa puas. Karena antivirus ini cukup pintar membaca beberapa trojan yang bersarang dalam hardisk, dan bagusnya lagi KIS 2010 bisa membersihkan trojan yang ada tanpa perlu install ulang Windows terlebih dahulu.
Kenapa harus pakai Antivirus apalagi yang berbayar, kenapa tidak menggunakan antivirus gratis saja.
Kenapa harus pakai Antivirus
- Data yang ada didalam komputer sangat penting
- Tidak mau direpotkan harus sering install ulang saat PC sudah terinfeksi virus
- Sering menggunakan Flashdisk dari PC lain yang tidak terjamin keamanannya dari virus
- Sering menghubungkan PC dengan jaringan baik melalui LAN maupun Wireless
- Mengeluarkan biaya untuk antivirus "lebih murah" jika dibanding harus recovery data saat data dalam hardisk dirusak virus, terutama beberapa "source code" yang saya buat untuk konsumen.
Kenapa Tidak pakai Antivirus gratisan saja
Ada beberapa kekurangan dari Antivirus gratis yang pernah saya coba, terutama dalam hal update maupun kemampuan yang biasanya terbatas. Saya dulu menggunakan beberapa antivirus gratisan tapi entah kenapa lama kelamaan proses update sering gagal, belum lagi kemampuan mendeteksi worm, virus, trojan tertentu yang sering gagal.Beberapa antivirus gratis lokal maupun interlokal yang pernah saya coba sering gagal mendeteksi beberapa virus maupun trojan, seperti virus Net-Worm.Win32.Kido.ih biasanya akan aktif dalam jaringan dan mengirimkan paket2 data secara periodik ke PC dalam LAN yang akibatnya membuat kinerja jaringan terutama server akan berat. Dan masih banyak lagi yang membahayakan, seperti sality yang bisa merusak file (exe) atau setidaknya memodifikasi file Installer(exe) .
Mungkin setiap orang punya pandangan tersendiri mengenai virus, ada yang bilang dengan mematikan "Auto run" akan terhindar dari virus, tapi hal ini tidak berlaku dalam setiap keadaan, dan yang jelas virus & trojan memiliki karakter yang berbeda, biasanya virus bereaksi setelah ada aksi misal setelah dijalankan oleh auto run, atau di klik oleh pengguna PC (biasanya virus yang merubah file doc), sedangkan trojan akan selalu aktif mencari mangsa.
Seperti yang terjadi di salah satu rumah sakit yang saya tangani, beberapa PC dalam jaringan selalu terputus dari LAN setiap beberapa menit, karena ulah beberapa trojan, walau semua akses USB sudah saya matikan bahkan CD-ROM pun tidak aktif, tapi tetap saja PC tersebut terkena trojan dan virus dari PC lain yang kebetulan sering terkoneksi dengan internet.
Kebetulan di rumah sakit itu hanya ada 2 PC yang bisa digunakan untuk keperluan lain selain menjalankan program rumah sakit, dan ini yang sering menjadi biang kerok muculnya virus yang kemudian menyerbar ke seluruh jaringan.
Menggunakan antivirus atau tidak sebetulnya tergantung pada kebiasaan pengguna PC sendiri, jika kita sering akses internet dan menggunakan USB maka resiko terkena virus lebih besar, dan menggunakan antivirus pun akan percuma jika tidak berhati-hati dan jarang melakukan update.
No comments:
Post a Comment